Thursday, February 25, 2016

Pengecut

Cinta tidak memandang apa-apa
Seperti kelemahan dan kekurangan
Cinta juga tidak peduli apa-apa
Seperti akibat, resiko dan masa lalu
Aku sebenarnya ingin memberanikan diri
Namun,
Aku air yang mendekam dilautan
Sedang dia benci dengan hujan
Aku kapal yang terombang-ambing di tengah badai
Sedang dia petugas mercusuar yang tidak mengenal hari kerja
Aku sebenarnya ingin memberanikan diri
Seperti bait pertama di atas tadi
Namun,
Itu hanya mutlak untukku
Bukan mutlak untuk dia
Sedang, hanya aku yang jatuh cinta
Sedang dia, hanya pemerhati teori saja
Sampai aku pernah berfikir
Jika saja ada lowongan pekerjaan menjadi ultramen
Atau poweranger, atau spiderman atau apa saja
Aku pasti akan mendaftar dengan nomor urut paling awal
Dan menyogok orang dalam supaya lowongannya segera ditutup
Setidaknya aku ingin berjuang mati-matian untuknya
Menjaga dan menyelamatkannya dari marabahaya
Tanpa ia tau, siapa dalang dibalik itu semua
Tanpa ia ketahui, cintaku tak meminta balasan apa-apa
Albumhitam
2016
Share:

0 comments:

Post a Comment

Biografi

M.L.A. Mistam Lahir Duapuluh sekian tahun yang lalu. Belajar menulis puisi dan cerita pendek dari tahun 2010. Saat ini sedang menggemari membaca cerita dan menonton DVD. Buku-bukunya yang telah terbit “Yang Kucintai Selain Puisi (2013)”, “Aku Selalu Bisa Pulang (2014)”, “Apabila Denganmu (2015)", “Lelaki Pejuang Kuota (2016)", “Karena Di Dalam Lubuk Hatiku (2017)". Beberapa puisi dan cerpennya pernah diikutkan dalam beberapa buku “Sepasang Sayap yang Menerbangkan Ingatan (2012)”, “Antologi @puisi__cinta (2013)”, “Laut (2013)”, “Kepak Sayap-sayap (2014)” Sampai saat ini masih aktif membaca dan menulis bersama komunitas Banyuasin. Di blognya mohamadlatif.com ia masih suka menularkan rasa keegoisannya. Saat ini sedang sibuk mengerjakan sebuah buku terbarunya.

Hosting Unlimited Indonesia