Friday, January 25, 2013

mimpi

telah aku persilahkan mimpi
sebelum ia menggedor-gedor pintu
yang sudah lapuk dimakan usia

masih adakah kantuk yg bertahan?

apakah ia masih tetap akan menidurkanku?
seperti mimpi yang pernah kutemui?
apakah ia masih akan menyandarkan kepalaku ke pangkuannya?
dan dinyanyikan ninabobo setelahnya

aku terkejut setelah pagi menjadi pintu utama di jendela kamarku

harapan kosong itu aku mimpikan lagi
air mata api telah beku sebelum mengalir ke ujung
namun lambaian tangannya mendekat~ia datang(mimpi)

tawa pecah, pendar lilin ini mati
menghanguskan tali jiwanya
apakah Tuhan akan turut haru?
melihatku yang nyata dengan mimpi
Share:

0 comments:

Post a Comment

Biografi

M.L.A. Mistam Lahir Duapuluh sekian tahun yang lalu. Belajar menulis puisi dan cerita pendek dari tahun 2010. Saat ini sedang menggemari membaca cerita dan menonton DVD. Buku-bukunya yang telah terbit “Yang Kucintai Selain Puisi (2013)”, “Aku Selalu Bisa Pulang (2014)”, “Apabila Denganmu (2015)", “Lelaki Pejuang Kuota (2016)", “Karena Di Dalam Lubuk Hatiku (2017)". Beberapa puisi dan cerpennya pernah diikutkan dalam beberapa buku “Sepasang Sayap yang Menerbangkan Ingatan (2012)”, “Antologi @puisi__cinta (2013)”, “Laut (2013)”, “Kepak Sayap-sayap (2014)” Sampai saat ini masih aktif membaca dan menulis bersama komunitas Banyuasin. Di blognya mohamadlatif.com ia masih suka menularkan rasa keegoisannya. Saat ini sedang sibuk mengerjakan sebuah buku terbarunya.

Hosting Unlimited Indonesia