Aku menemukan malam, selarut kenangan, sejuta linangan
Dan dirimu tau,
sejak ketiadaan menemukan,
aku pada kehilangan, sedetik detik terbuang
Lalu padanyalah aku bertanya,
seolah olah hitamku tergelegar,
sebesar apa kau mintakan aq renggut malam,
sekecil apa kau untuk menemukannya,
Tidak dengan kita;mawar,
mereka layu, seakan terbirit waktu yg sengaja,
dan kau menyembunyikan merah dalam dada;dalam dalam
Aku dada kirimu,
kembali mencari menemukan kehilangan,
tak ubahnya padam kau panggil diam diam,
entah selamanya,entah
Sekarang malam bukan hanya teman,
sebab malamaku menemukan kehilangan, rona, raut, Cinta
Thursday, June 21, 2012
Biografi
M.L.A. Mistam Lahir Duapuluh sekian tahun yang lalu. Belajar menulis puisi dan cerita pendek dari tahun 2010. Saat ini sedang menggemari membaca cerita dan menonton DVD. Buku-bukunya yang telah terbit “Yang Kucintai Selain Puisi (2013)”, “Aku Selalu Bisa Pulang (2014)”, “Apabila Denganmu (2015)", “Lelaki Pejuang Kuota (2016)", “Karena Di Dalam Lubuk Hatiku (2017)". Beberapa puisi dan cerpennya pernah diikutkan dalam beberapa buku “Sepasang Sayap yang Menerbangkan Ingatan (2012)”, “Antologi @puisi__cinta (2013)”, “Laut (2013)”, “Kepak Sayap-sayap (2014)” Sampai saat ini masih aktif membaca dan menulis bersama komunitas Banyuasin. Di blognya mohamadlatif.com ia masih suka menularkan rasa keegoisannya. Saat ini sedang sibuk mengerjakan sebuah buku terbarunya.
0 comments:
Post a Comment